BPBAP Ujung Bate Salurkan Dua Ton Pakan Ikan Ke Sumatra Utara

Laporan: Admin author photo
BANDA ACEH  - Tingginya harga pakan ikan serta kurang tersedianya pakan ikan yang bergizi tinggi bagi petani ikan menjadi satu kendala yang dialami oleh masyarakat pembudidaya untuk dapat membangun industry perikanan budidaya di sejumlah daerah. 

Dalam mengatasi persoalan tersebut KKP dibawah unit kerja Balai Penyuluhan Perikanan Budidaya Air Payau BPBAP Ujung Batee melangkukan sejumlah langkah kongkrit. Senin 10 Maret 2020.

Kementerian Kelautan dan Perikanan KKP melalui Balai Perikanan Budidaya Air Payau Ujung bate, Aceh menyalurkan pakan mandiri sebanyak 2 ton kepada kelompok Bina Usaha Nelayan di Sumatra utara.

"Bantuan pakan ikan ini sangat membantu kami masyarakat dalam meningkatkan produksi ikan dan membantu mengurangi biaya modal yang dikeluarkan pada saat budidaya” tegas ketua kelompok budidaya ikan Pristiono.

Selain itu pakan ikan yang di produksi langsung oleh Balai Perikanan Budidaya Air Payau Ujung bate ini memiliki kelebihan sendiri diantaranya pakan mandiri ini memiliki daya cerna nya tinggi sehingga meningkatkan efisiensi produksi budidaya. Pakan mandiri juga mengandung kadar protein sampai 30% bahkan lebih sehingga dapat meningkatkan laju pertumbuhan ikan lebih cepat.

Selain itu, pakan yang diproduksi ini rendah kandungan fospor, sehingga tidak menyebabkan blooming alga yang menyebabkan terganggunya kesuburan perairan dan dapat membahayakan metabolisme pada ikan budidaya.

Kepala balai BPBAP Ujung bate M. Tahang mengatakan akan terus berkomitment untuk terus menyalurkan bantuan kepada masyarkat untuk meningkatkan produksi perikanan Indonesia khususnya di Sumatera.

Dampak positife yang dialami oleh masyarakat dengan bantuan pakan ikan ini akan menjadi pendorong kemandirian masyarakat untuk terus meningkatkan produksi perikanan yang berdaya saing tinggi di pasar, pungkasnya. []
Share:
Komentar

Berita Terkini