ACEH TENGAH | Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Aceh Bersatu (DPP Lembatu), bersama rombongannya kembali melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker), adapun kunjungan kali ini ke dataran tinggi Gayo.
Kunker ini dipimpin oleh langsung Ketua Umum DPP Lembatu Tgk.Munawar S.Pd.I dan anggotanya dari berbagai kabupaten kota.
Dalam kunjungannya, para anggota Lembatu mengunjungi Pusat Koperasi Unit Desa di kabupaten Aceh Tengah untuk memantau kesiapan ketahanan pangan di tengah pandemi Covid 19.
Sekretaris DPP Lembaga Aceh Bersatu, Zulfikar mengatakan kunjungan itu merupakan agenda Lembatu yang membidangi bagian ekonomi dan pemberdayaan.
Ketua Umum DPP Lembatu Tgk.Munawar S.Pd.I, menyebutkan “Agenda kali ini kita khususkan ke Ketahanan Pangan dan Pertanian yang ada di Aceh Tengah dan Bener Meriah,” dalam pertemuannya Minggu 16 Agustus 2020.
Di dua Kabupaten tersebut, Tgk munawar, disambut dengan cara istimewa dan ini merupakan kunker DPP Lembatu untuk memantau perkembangan ekonomi di daerah. Dalam kunjungan Ketua umum DPP Lembatu juga mendorong pertanian untuk menghasilkan produk-produk yang unggul, seperti kopi, cabe, tomat, kedelai dan juga sayur-sayuran.
“Semoga dengan adanya agenda kunker Lembaga aceh bersatu ke Aceh Tengah dan Bener Meriah, dapat menjadi motivasi bagi petani-petani lokal di daerah tersebut,” harapnya Tgk. Munawar.
Sementara saat mendampingi rombongan DPP Lembatu, Pj Ketua dewan pimpinan daerah (DPD) Lembatu Aceh Tengah, Bapak Muhammad menyampaikan sejumlah keluhan dan kendala yang dihadapi petani kopi.
Pak Muhammad memaparkan beberapa penyebab antara lain yaitu tentang pemasaran,karena minimnya pengetahuan tentang produksi dan kualitas kopi di Kabupaten Aceh Tengah.
“Saat ini luas kebun kopi di Aceh Tengah 49.250 hektar, hasil per hektarnya rata-rata 1,5 sampai 2 ton.,” ungkap Pak Muhammad.
Sementara itu, Ketua umum DPP Lembatu Tgk Munawar mengatakan pihaknya telah menerima masukan dan kendala yang dihadapi petani kopi. Ketuam Lembatu menagatakan pihaknya akan memperjuangkan aspirasi petani kopi untuk mendorong pertumbahan laju ekonomi di Aceh Tengah.(Baihaki)