BANDA ACEH | Dua Dosen Universitas Malikussaleh (Unimal), Mursalin SPd MPd dan Dr Fajri M Kasim diundang untuk mengikuti Pelatihan dan Uji Kompetensi Asesor BAN PAUD PNF Provinsi Aceh baru-baru ini.
Surat Undangan dari Badan Akreditasi
Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non-Formal (BANPAUD PNF)
Provinsi Aceh, bernomor: 0338/K/TU/XI/2020, tanggal 2 November 2020, mengundang
94 Asesor di Provinsi Aceh, terdiri dari 18 Asesor LKP, 56 Asesor PAUD, dan 20
Asesor PKBM.
Kegiatan Pelatihan dan Uji Kompetensi
(PUKA) 2020 dilaksanakan mulai tanggal 8 – 11 November 2020, digelar melalui
virtual menggunakan media Zoom, berlangsung lancar meskipun ada kendala-kendala
teknis sedikit, seperti mati listrik di hari kedua.
Mursalin SPd MPd dan Dr Fajri M Kasim
sebagai Asesor PKBM dari Lhokseumawe yang diundang untuk mengikuti kegiatan PUKA 2020, berjalan selama 4 hari, Minggu sampai
dengan Rabu, dari pukul 07.00 s.d 17.30 Wib mengguna Zoom.
“Alhamdulillah pelatihan dan uji
kompetensi asesor berjalan lancar, meskipun sedikit kendala seperti mati
listrik sehingga terputus Zoom,” ujar Mursalin SPd MPd didamping Dr Fajri M
Kasim di rumahnya, Panggoi Lhokseumawe.
Dr Fajri mengatakan kegiatan PUKA yang
ia ikuti guna untuk meningkatkan kompetensi asesor menggunakan instrumen baru
melalui aplikasi SISPENA 3.0 yang dikembangkan oleh BAN PAUD PNF Pusat di tahun
2020 ini.
“Instrumen Evaluasi Diri Satuan
Prasyarat Akreditasi (EDS-PA) PKBM terdiri dari 8 standar yang harus dipenuhi
oleh PKBM jika ingin mengajukan akreditasi, tidak hanya itu, asesor juga
diajarkan cara melakukan visitasi menggunakan Instrumen Penilaian Visitasi.”
jelas Dr. Fajri yang juga Dosen Sosiologi Universitas Malikussaleh.
Sementara Drs Chairuddin Ts, selaku
Ketua BAN PAUD dan PNF Provinsi Aceh, dalam sambutannya, mengatakan kegiatan
PUKA 2020 digelar via Zoom karena mengingat kondisi pandemi Covid-19,
diharapkan kepada asesor dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan serius.
“Kegiatan PUKA 2020 diharapkan dapat
mengupdate dan meningkatkan kemampuan para Asesor di Provinsi Aceh dengan hasil
pengembangan instrumen baru, serta menjaring Asesor BAN PAUD PNF yang lebih
berkompeten” kata Chairuddin Ts.
Lanjutnya, “para asesor dalam
mengikuti pelatihan akan diajarkan cara menggunakan instrumen baru hasil
pengembangan melalui Aplikasi SISPENA 3.0 yang terdisi dari 8 standar.” pungkas
Chairuddin. (Red)