Hj. Rizayati Tersentuh Iba, Ini 5 Jenis Bantuannya Untuk Warga Tak Mampu

Laporan: Admin author photo

Hj.Rizayati  tersentuh Iba, Ini 5 Jenis Bantuannya  untuk  Warga Tak Mampu
Dok. Ist


AcehPress.com, BIREUEN | Dirut PT Imza Rizki Jaya (PT-IRJ) Penggagas Program Indonesia Terang, Dr (Cn) Hj. Rizayati, SH, MM bergelar Srikandi Cut Nyak Cahaya Jeumpa, acapkali keliling Indonesia mulai Sabang-Maurauke.

Wanita yang dinobatkan Ratu Kesundaan ini tentu memiliki alasan kuat dalam berkeliling Nusantara. Dalam melakukan manuvernya melaunching  Penerangan Jalan lampu tenaga surya (PJU-TS), Hj Rizayati yang didamping sang suami H.Imran A Hamid, konsisten bergerilya ke seluruh pelosok Nusantara.

Selain membantu menghibahkan ratusan ribu lampu tenaga surya, Hj Rizayati juga sangat sosial untuk masyarakat kecil dan miskin.

Seperti pada Minggu, (31/1/2021) lalu, Hj Rizayati sambangi nelayan di tepi pantai Ujong Blang Kabupaten Bireun, Aceh.Mendengar keluhan para nelayan butuh alat transfortasi melaut, Ia meresponnya.

Hj.Rizayati membantu berupa alat tangkap ikan, seperti jaring, pukat dan boat.Bukan hanya itu, Ia juga membantu satu unit sepeda motor dan satu buah hand phone (HP).

Sedangkan pada awal Februari ini,  Hj.Rizayati membantu bangun dua unit rumah untuk warga miskin, di kawasan Seunuddon, Aceh Utara.

Masih dalam bulan ini, saat menghadiri maulid Nabi Muhammad SAW bersama suaminya, H.Imran A Hamid, di Dayah Rauhul Mudi Al Aziziah, Jeunib yang dipimpin Tgk H.M.Yusuf Nasir disapa Abiya Jeunib.

Di Lokasi Dayah, Hj.Rizayati mendapati Muhammad Maulidin(19) warga Rangkileh, Kec Jeunib,Bireun, merupakan pemuda penyandang cacat.

Melihat kondisinya dan setelah mendengar penjelasan Abiya, juga keluhan dan harapan dari Muhammad Maulidin. Spontanitas, Hj Rizayati membantu satu unit Becak Mesin, yang disumbangkan melalui Abiya Jeunib.

“Bantuan ini tulus dan semata-mata  untuk membantu sesama demi mencapai kesejahteraan, baik dirinya juga keluarganya,” harap Hj.Rizayati.

“Sedangkan sepeda motor dan HP, yang kita bantu untuk kelompok nelayan, sebagai alat transportasi dan  komunikasi. Tujuannya, untuk memudahkan pemantauan dan pembinaan selanjutnya,” pungkas pengusaha nasional ini (Hasballah.B)

Share:
Komentar

Berita Terkini