Kakankemenag Pidie Jaya Ajak Masyarakat untuk Salat Gerhana

Laporan: Admin author photo
Kakankemenag Pidie Jaya Ajak Masyarakat untuk Salat Gerhana

Acehpress.com, PIDIE JAYA | Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pidie Jaya Ahmad Yani , S.Pd.I mengajak masyarakat untuk melaksanakan Salat Gerhana Bulan ( Shalat Khusyufil Qamar ) yang diperkirakan  akan terjadi Gerhana Bulan besok Hari Rabu (malam Kamis) tanggal 25 Mei 2021 bertepatan dengan14-15 Syawal 1442 H.

Ahmad Yani mengatakan telah membuat surat edaran yang ditujukan kepada Kepala Urusan Agama (KUA) Kecamatan sekabupaten Pidie Jaya berisi seruan untuk melaksanakan Salat Gerhana Bulan  dan meneruskan Kepada Masjid dan Meunasah yang didalam kecamatan masing-masing.

"Kita ingin memastikan masyarakat mengetahui peristiwa yang langka ini  dan melaksanakan shalat Gerhana Bulan di masjid dan meunasah masing-masing" Harap Ahmad Yani.

Informasi tentang peristiwa Gerhana Bulan telah beredar di Grup  WhaspApp dan media sosial lainnya yang berisi ajakan untuk melaksanakan salat gerhana dan peristiwa gerhana itu sendiri.

Berikut ini adalah salah satu contoh pesan berantai yang telah beredar.

Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ ، لاَ يَنْخَسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلاَ لِحَيَاتِهِ ، فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا ، وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا

“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat hal tersebut maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah.” (HR. Bukhari no. 1044).


RABU, 26 MEI 2021 (MALAM KAMIS)/ 14~15 SYAWWAL 1442 H

akan terjadi Gerhana Bulan Total dapat diamati di seluruh wilayah .

16:44:57 WIB : Masuk Fase Umbra 1 (U1).

Mulai Mempersiapkan Takbir dengan Syari’at Mengumandangkan Gema Takbir Gerhana (karena bayangan inti mulai masuk: Awal Umbra).

18:11:25 WIB : Masuk Fase Umbra 2 (U2).

Setelah Maghrib Melanjutkan Gema Takbir Gerhana dan Dapat Memulai Salat Gerhana (KhusyufilQamar) berjama’ah untuk wilayah masing-masing dan sekitarnya secara serentak (karena Bulan akan mengalami kegelapan dalam keadaan tertutup total berwarna merah).

18:25:56 WIB : Masuk Fase Umbra 3 (U3).

Khutbah Gerhana - Tema bahwa Gerhana Bulan Total merupakan Kebesaran dan Kekuasaan Allah,- dapat disampaikan pula syari’at dan hakikat gerhana pada zaman Nabi.

19:55:22 WIB : Masuk Fase Umbra 4 (U4).

Melanjutkan Gema Takbir hingga Bulan terbuka kembali bersinar secara sempurna yang berakhir pada pukul 20:49:41 WIB.

20:49:41 WIB : Akhir Fase Samar-samar (P4).


Untuk itu, kepada seluruh Kaum Muslimin wal Muslimat dihimbau untuk :

1. Memperbanyak Takbir, Tahlil, Istighfar dengan syari’at mengumandangkan Gema Takbir membesarkan Asma Allah.

2. Menyeru Salat berjama'ah

3. Solat Gerhana Bulan

(solat Khusyufil Qamar) dgn 2 rokaat, setiap rokaat 2 kali ruku, 2 kali baca Al-Fatihah dan Surah Pilihan, dan 2 kali sujud.

4. Khotib berkhutbah gerhana

Dengan Tema Gerhana sebagai Kebesaran dan Kekuasaan Allah.

5. Memperbanyak Takbir, Tahlil, Tahmid, dan Istighfar hingga akhir gerhana.

6. Mengumpulkan dan membagikan Sodaqoh.

7. Seusai Khutbah/Solat Gerhana, Gema Takbir dapat dilanjutkan kembali hingga Akhir Gerhana.

8. Bersyukur kepada Allah

setelah Bulan kembali terbuka 

Sumber: Info Hisab Rukyat, Almanak Islam/Kalender Hijriyah 1442/2021. (*)

Share:
Komentar

Berita Terkini