Acehpress.com, ACEH BARAT | Tim Satgas PPKM Mikro Aceh Barat melakukan kunjungan atau pemantauan vaksinasi Covid - 19 Tahap 1 untuk Tenaga Pendidik ( Guru ) di lingkup Dinas Pendidikan yang dilaksanakan di Aula B Kantor Dinas Pendidikan Jalan KLK Desa Lapang Kecamatan Johan Pahlawan, Senin (7/6/2021)
Turut hadir dalam rombongan Tim Satgas PPKM Mikro tersebut diantaranya adalah Dandim 0105/Abar Letkol lnf Dimar Bahtera, S.Sos., M.A.P., selaku Wakil Ketua 1, Kapolres Andrianto Argamuda, S.l.K., selaku Wakil Ketua 2, Kabag Ops Kompol lkmal., S.H., K.H., dan Plh. Pasi Ops Kodim 0105/Abar Letda lnf Desman.
Setelah Kick Off vaksinasi Covid - 19 di tujukan kepada Tenaga Pendidik dan Pegawai Pendidikan, Tim Satgas PPKM Mikro Aceh Barat terus melakukan pendampingan maupun pemantauan. Dan pelaksanaan vaksinasi kali ini adalah memasuki hari kedua.
Saat dilokasi vaksinasi, Tim Satgas menegaskan bahwa tujuan dilaksanakannya vaksinasi massal bagi Tenaga Pendidik adalah untuk mengutamakan keselamatan baik para Guru maupun Murid agar jangan sampai terjadi penularan ataupun penyebaran Covid - 19 di lingkungan dunia pendidikan khususnya di Aceh Barat.
"Kehadiran Kami ( Tim Satgas) disini adalah ingin memastikan langsung agar vaksinasi ini berjalan lancar dan tertib. Kami meminta kepada para Guru yang akan di vaksin agar kooperatif dan mendukung kegiatan ini. Karena peran Guru sangat krusial dalam mendidik generasi penerus bangsa. Jadi setelah di vaksin maka akan memiliki Herd Immunity atau kekebalan komunal dalam tubuh. Sehingga Kita tidak khawatir ketika Guru tatap muka dengan Murid", jelas Dandim (Wakil Ketua 1)
Kepada para Guru, Dandim memberikan spirit dan motivasi guna menghilangkan rasa takut karena vaksinasi ini sudah dijamin kehalalannya maupun keamanannya.
"Mudah - mudahan setelah di vaksin ini, tenaga pendidik memiliki kekebalan tubuh yang kuat. Dengan demikian, keamanan saat bertatap muka dengan Murid semakin terjamin lagi. Disamping harus tetap menerapkan protokol kesehatan", tambah Dandim
Sebelum kembali, Dandim juga menghimbau kepada pihak Dinas Pendidikan untuk ikut andil mengawasi pelaksanaan vaksinasi ini. Sebab jangan sampai ada Guru yang tidak di vaksin di karenakan tidak hadir dengan berbagai alasan. (*)
