Acehpress.com, REDELONG | Pelaksana Tugas Bupati Bener Meriah Dailami membuka secara resmi kegiatan sosialisasi Permendagri Nomor 36 Tahun 2010, tentang pendidikan politik dan pemahaman etika budaya dalam berpolitik, Rabu (30-06-2021) di Aula Gedung Empu Beru.
Plt Bupati Bener Meriah Dailami juga mengingatkan pentingnya etika dalam seluruh aktivitas politik. Katanya lagi setiap partai politik memegang tanggung jawab besar untuk memastikan kader-kadernya mengedepankan etika politik dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Dailami berharap dengan kegiatan sosialisasi tersebut peningkatan wawasan dan pengetahuan para kader Parpol semakin meningkat, selain itu dirinya juga berharap, dimasa yang akan datang generasi muda jauh lebih baik dalam menata pemerintah Kabupaten Bener Meriah kedepan, khusnya dan umumnya kader-kader politik Bener Meriah mampu bersaing ditingkat Propinsi dan Nasional.
Plt Bupati itu juga mendorong generasi muda Kabupaten Bener Meriah berperan aktif dalam sistem perpolitikan di kabupaten tersebut, karena menurutnya saat ini masih kurang tokoh-tokoh politik dari Kabupaten Bener Meriah yang berkiprah ditingkat Provinsi dan Nasional, “tentu ini menjadi perhatian kita bersama guna membangun Kabupaten Bener Meriah kedepan,”harapnya.
Disisi lain, Plt Bupati Bener Meriah juga mendorong peningkatan peran perempuan di bidang politik. Menurut Dailami peran perempuan dan kesetaraan gender di bidang politik di Indonesia jauh lebih baik. Dalam sejarah dunia perempuan semakin membaik saat ini.
“Peran dan fungsi perempuan di kancah perpolitikan diharapkan semakin diperkuat dan diperhatikan. Keterwakilan kaum ibu di partai politik, pemerintahan, dan jabatan pemangku kebijakanlainnya harus diperhitungkan,”demikian Plt Bupati Bener Meriah Dailami.
Sebelumnya, Muhammad, S.Pd selaku ketua penyelenggara sosialisasi tersebut dalam laporannya menyampaikan, maksud dan tujuan diselenggarakannya kegiatan itu untuk memberikan pencerahan dalam meningkatkan pandangan berpolitik bagi masyarakat sehingga dapat membentuk atensi dan partisifasi. Menyiapkan persefsi dalam rangka membentuk sikap dan prilaku yang terpola sehingga terbentuknya budaya yang didukung partisifasi dasar berdemokrasi dalam berpolitik. Memberikan kesempatan untuk mengemban tanggung jawab dan memberi kesempatan kepada masyarakat untuk menjalankan hak dan kewajibannya sehingga tercipta politik yang sehat dikalangan masyarakat.
“Adapun jumlah peserta yang ikut dalam kegiatan ini berjumlah sebanyak 80 orang yang berasal dari pengurus partai politik, dan tokoh masyarakat. Narasumber bersala dari unsur kepolisian, Kesbangpol, unsur MPU dan unsur Akademisi. Acara berlangsung selama satu hari penuh di Aula Gedung Empu Beru.”terangnya.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bener Meriah tersebut mengambil tema “KitaTingkatkan Sikap dan Prilaku Berpolitik Mendukung Prinsip Dasar Demokrasi Dengan Mengedepankan Kearifan Lokal”(Sumarsono)
