Acehpress.com, ACEH BARAT | Dandim 0105/Abar Letkol lnf Dimar Bahtera, S.Sos., M.A.P., yang diwakili oleh Danramil 07/JP Kapten lnf Hendra Saputra bersama unsur Forkopimda menghadiri acara Pembukaan Musyawarah Besar ke - 1 Majelis Adat Aceh (MAA) Kabupaten Aceh Barat di Aula Bappeda Kantor Bupati Jalan Gajah Mada Desa Drien Rampak Kecamatan Johan Pahlawan, Selasa (28/9/2021)
Kegiatan ini mengusung tema "Dengan Semangat Musyawarah Besar ke - 1 MAA, Kita Tingkatkan Adat lstiadat Yang Bermartabat Dan Syar'i Di Kabupaten Aceh Barat".
Tampak hadir dalam acara Mubes tersebut diantaranya Bupati H. Ramli MS., Dandim 0105/Abar Letkol lnf Dimar Bahtera, S.Sos., M.A.P., yang diwakili Kapten lnf Hendra Saputra, Kapolres AKBP Andrianto Argamuda, S.l.K., Kepala PN Muhammad Kasim, S.H., M.H., Ketua MPU H. Tgk. Abdurrani Adian, Ketua MPD lrsadi dan Ketua MAA Kecamatan serta Mukim se Kabupaten Aceh Barat.
Bupati H. Ramli MS dalam sambutannya mengatakan, Lembaga MAA selain bertugas untuk mengembangkan dan melestarikan penyelenggaraan kehidupan adat istiadat, juga bertugas membantu Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan pembangunan dibidang kemasyarakatan dan budaya.
"Dengan adanya Mubes ini, semoga kedepan dimasa yang akan datang Pemerintah Daerah dan MAA dapat bersinergi lagi dalam mewujudkan visi dan misi yang sama sehingga mampu berperan lebih aktif lagi dalam menjalankan fungsi adat serta mengembangkan kearifan lokal sebagai perekat umat dan pemersatu bangsa", ulas arahan Bupati
Setelah Mubes ini, setidaknya MAA dapat melakukan langkah - langkah merumuskan pemikiran dan gagasan yang mengarah pada penguatan regulasi kelembagaan mulai dari tingkat Kecamatan hingga Gampong - Gampong yang didukung oleh para Mukim.
Hal senada di ungkapkan Dandim 0105/Abar yang disampaikan oleh Kapten lnf Hendra Saputra , bahwasanya Mubes ini setidaknya sebagai wadah membina dan melestarikan adat istiadat Aceh khususnya Aceh Barat.
"Sebagai Forkopimda, Kami berharap Lembaga MAA kedepannya dapat memberikan pengaruh positif dan implementasi nyata di tengah - tengah kehidupan masyarakat yang semakin medern di dunia yang serba era globalisasi. MAA harus bisa membangun adat budaya agar lebih kokoh dengan nuansa syariah", ujar Kapten Hendra
Kapten Hendra memberukan masukan kepada MAA agar dapat merubah karakter generasi penerus bangsa kearah yang lebih beretika dan bermartabat.
"MAA harus betul - betul menjalankan fungsinya, peradaban dan moralitas harus diprioritaskan. Adat istiadat dan budaya harus sering disosialisasikan agar tidak pudar dan tenggelam akibat kemajuan zaman", pungkas Kapten Hendra. (*)
Sumber : Pendim 0105/Abar
