Pabung Pidie Jaya Bacakan Amanat KASAD Pada Upacara Bendera Bulanan.

Laporan: Admin author photo

PIDIE | Personel Kodim 0102/Pidie dan jajarannya melaksanakan Upacara Bendera bulanan bertempat di lapangan apel Makodim 0102/Pidie Jln. Prof. A.Majid ibrahim desa Lampuedue Baroh kecamatan Pidie kabupaten Pidie. Senin (18/07/2022) 

Kegiatan Upacara pengibaran bendera ini dilaksanakan dalam rangka memupuk jiwa Nasionalisme dan Solidaritas Prajurit serta untuk mengenang jasa para Pahlawan juga menumbuhkan jiwa patriotisme guna menghormati Sang Saka Merah Putih serta menumbuhkan jiwa kedisiplinan bagi prajurit. 

Pelaksanan upacara bendera bulanan tersebut yang bertindak sebagai Inspektur Upacara Pabung Pidie Jaya Manyor Kav Ridwan Sulaiman, komandan Upacara Danramil 20/Bandar Dua di hadiri oleh para perwira serta di ikuti oleh seluruh personel staf dan jajaran kodim 0102/Pidie.

Pada pelaksanaan upacara tersebut Dandim 0102/Pidie Letkol Inf Abd. Jamal Husin yang diwakili Pabung Pidie Jaya Kapten Kav Mayor Ridwan.S membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat ( KASAD) Jendral TNI Dr.Dudung Abdurrachman,S.E, M.M.

Selaku Kepala Staf Angkatan Darat, saya menyampaikan dan ucapan terimakasih apresiasi atas berbagai prestasi dan hal positif telah berhasil diraih oleh prajurit dan satuan TNI AD. 

Isu strategis global yang saat ini sedang mengemuka adalah terjadinya krisis di Negara Srilanka yang diperkirakan akan menjalar ke negara negara lain. Terkait hal tersebut, saya minta seluruh prajurit TNI AD dan keluarga tidak terpengaruh, melainkan harus tetap optimis bahwa kita memiliki ketahanan nasional yang tangguh. Oleh karenanya, sebagai alat negara TNI AD akan terus mendukung program - program pemerintah untuk mengatasi berbagai persoalan. 

Hal - hal yang telah dilakukan oleh TNI AD salah satunya dalam mengawasi kelangkaan minyak goreng bukanlah intervensi terhadap bidang - bidang lain, namun semata - mata merupakan bentuk dukungan terhadap program pemerintah mengatasi persoalan sosial agar negara kita terhindar dari krisis seperti yang terjadi di negara lain.

Satu hal yang perlu diingat bahwa ancaman non - militer di masa depan akan banyak memberi tekanan kepada survivability suatu bangsa, yang salah satunya adalah ketahanan pangan. Menyikapi hal tersebut, saya juga telah mengeluarkan instruksi kepada satuan jajaran TNI AD agar memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan produktif guna membantu masyarakat sekitar dan menjaga ketahanan pangan nasional. 

Untuk di ketahui pada saat peringatan Hari Keluarga Nasional ( Harganas ) di Daerah Istimewa Yogyakarta, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional ( BKKBN ) telah dilaksanakan pengukuhan Kepala Staf Angkatan Darat sebagai Bapak Asuh Anak Stunting ( BAAS ). Hal ini menjadi indikator tingginya kepercayaan masyarakat kepada TNI AD untuk membantu program - program pemerintah. 

Namun demikian, disisi yang lain masih terdapat berbagai kekurangan dan hal - hal negatif . Hal ini tentu harus menjadi koreksi dan evaluasi kita bersama untuk pembenahan ke depannya. Tutupnya. (*)

Share:
Komentar

Berita Terkini