Kegiatan ini dihadiri Pj. Bupati Bener Meriah yang diwakili Asisten 2 Perekonomian dan Pembangunan Bapak Sayutiman, SE, MM, Dinas Perhubungan Provinsi Aceh diwakili Bapak Muhajir, ST, Kasatlantas Polres Bener Meriah, Perwakilan BPTD Wilayah I Aceh, Perwakilan BPJN Provinsi Aceh, Perwakilan Dinas PUPR Provinsi Aceh, Perwakilan Unit Pelayanan Bandar Udara (UPBU) Rembele, Perwakilan Kepala Terminal Tipe B Ketipis, Bappeda Kab. Bener Meriah, Dinas Pariwisata Bener Meriah, Dinas Perdagangan Bener Meriah, Perwakilan Camat Kabupaten Bener Meriah, Ketua Organda, Jasa Raharja, Ketua Forum Mukim, dan Ketua Forum Reje Kabupaten Bener Meriah.
Kepala PT Jasa Raharja Cabang Aceh Regy S Wijaya sangat mendukung giat ini karena seirama dengan tugas utama Jasa Raharja dalam memberikan perlindungan dasar bagi korban kecelakaan lalu lintas jalan dan angkutan umum serta melakukan pencegahan kejadian laka lantas.
Dari hasil FGD ini, adapun beberapa masukan yang telah diterima sebagai berikut: Perlu adanya studi analisis dampak lalu lintas agar fasilitas publik yang ada di Kabupaten Bener Meriah dapat diaktifkan dengan sistem yang baik, aman dan berkeselamatan, Perlunya penambahan angkutan umum yang melewati bandara Rembele dengan tujuan dapat memberikan kemudahan bagi para pengguna bandara untuk menuju bandara, Perlunya Regulasi yang disiapkan untuk mendampingi Dokumen tatralok yang telah disusun, Perlunya arahan pengembangan keterpaduan pelayanan dinas apakah sudah terintegrasi dengan baik, Perlunya kebijakan kebijakan di Terminal tipe B Ketipis guna untuk meningkatkan operasional terminal agar dapay beroperasi dengan baik, Perlu adanya upaya penertiban yang terkoordinasi terkait loket yang beroperasi diluar fasilitas terminal.
