Dalam Rangka Hari Kemerdekaan RI Ke-77 Polres Pidie Melaksanakan Program Aceh Hijau dan Melakuka Penanaman Mangrove

Laporan: Admin author photo

SIGLI | Kepolisian Resor Pidie melaksanakan penanaman 1.000 bibit pohon mangrove di Gampong Sukon Kecamatan Simpang Tiga Kabupaten Pidie, Selasa (23/08).

Dalam acara Aceh Hijau tersebut dihadiri oleh PJ. Bupati Pidie Ir. Wahyudi Adisiswanto, M.Si., Kapolres Pidie AKBP Padli, SH, SIK, MH, Dandim 0102/Pidie Letkol Inf Abd. Jamal Husien,  Unsur Pejabat Forkopimda Kabupaten Pidie, Personel Polres Pidie dan Kodim 0102/Pidie, Ketua dan Pengurus Cabang Bhayangkari Pidie, Para Pimpinan Badan, Kantor, Instansi, BUMN dan BUMD, Komunitas Pecinta Alam/Lingkungan, SAR Pidie, Rapi Pidie, Para Mahasiswa dan Pramuka serta siswa/siswi SLTP/SLTA. 

Kapolres Pidie AKBP Padli, SH, SIK, MH saat ditemui awak media di lokasi penanaman pohon mangrove di Gampong Sukon Kecamatan Simpang Tiga, Ia nya juga mengajak  kepada seluruh elemen masyarakat di wilayah Kabupaten Pidie untuk bersinergi melestarikan tanaman mangrove sebagai bentuk kepedulian dengan lingkungan.

Penanaman ribuan pohon mangrove secara bersama-sama guna melestarikan lingkungan hidup dan dalam rangka Dirgahayu Republik Indonesia Ke-77, serta guna mempererat tali silaturahim untuk tetap menjaga situasi kamtibmas di Kabupaten Pidie.

Kapolres Pidie AKBP Padli, SH, SIK, MH menambahkan Penanaman ini bertujuan mencegah abrasi laut dan menghindari terjadinya perembesan air laut. Kegiatan ini sebagai bentuk Polres Pidie dalam mendukung program Aceh Hijau dengan melaksanakan kegiatan penanaman pohon mangrove sebanyak 1000 batang di Gampong Sukon Kecamatan Simpang Tiga dan begitu juga dengan Polsek Jajaran Polres Pidie melaksanaan penanaman  sebanyak 2386 Pohon dalam rangka Aceh Hijau di 23 Kecamatan dalam Kabupaten Pidie.

“Ayo bersama – sama kita bersinergi untuk melestarikan tanaman mangrove dan peliharalah sebaik mungkin sebagai bentuk rasa peduli kita kepada lingkungan”, ajak AKBP Padli, SH, SIK, MH. (*)

Share:
Komentar

Berita Terkini