 |
| Dok. Ist |
AcehPress.com, ACEH BESAR | Menjelang berakhirnya masa kepengurusan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah Aceh Besar hasil Musyawarah Wilayah (Muswil) IV RAPI Aceh Besar dan akan digelarnya Musyawarah Wilayah (Muswil) V RAPI Aceh Besar sejumlah nama mulai bermunculan sebagai calon ketua yang akan menggantikan H Afifuddin/JZ01LG.
Salah satu calon yang santer dibicarakan di kalangan anggota organisasi pengguna radio komunikasi di Kabupaten Aceh Besar ini adalah Tarmizi/JZ01LDD disamping beberapa nama lainnya seperti Bakri/ JZ01LK dan Erwin syah/JZ01LWS.
Salah seorang anggota RAPI Wilayah Aceh Besar yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa Tarmizi/JZ01LDD yang akrab disapa Dodon merupakan sosok yang tepat dan layak untuk memimpin RAPI Aceh Besar periode 2021-2025.
Masih menurut sumber tersebut, Tarmizi (Dodon) merupakan sosok yang sudah dikenal luas di kalangan anggota RAPI di seluruh Aceh bahkan di luar Aceh. Dodon yang dikenal luwes dalam pergaulan juga paling aktif di berbagai kegiatan sosial.
“Bang Dodon juga paling aktif di frekuensi, setiap hari dari pagi hingga lewat tengah malam bang LDD selalu ada di frekwensi bercengkrama membangun silaturahmi dengan rekan-rekan lainnya,” kata warga salah satu kecamatan di Aceh Besar ini.
Pantauan media ini di situs polling strawpoll dengan alamat https://strawpoll.com/5x7pqdbwv yang melakukan polling terhadap Calon Ketua RAPI ZWL (Aceh Besar), JZ01LDD telah mendapatkan suara terbanyak selain JZ01LK dan JZ01LWS.
Sementara Tarmizi/JZ01LDD sendiri saat dihubungi media ini mengatakan, dirinya berterima kasih kepada rekan-rekan yang sudah mendukungnya. Ia mengaku tidak tahu siapa yang membuat polling dan memasukkan dirinya sebagai salah satu calon Ketua RAPI Aceh Besar (ZWL).
Bahkan dengan merendah Tarmizi mengatakan bahwa hasil polling tidak bisa dijadikan acuan, semua akan ditentukan di Musyawarah Wilayah (Muswil) nanti.
“Semua kita serahkan pada mekanisme musyawarah di Muswil nanti,” kata Tarmizi yang tercatat sebagai Kepala Seksi Pemberdayaan Teknologi Tepat Guna Dan Sumber Daya Alam pada Bidang Pemberdayaan Ekonomi Dan Kerjasama, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Kota banda Aceh ini. (*)
